Jakarta ANTARA - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional BKKBN mengembangkan Rumah Data Kependudukan dan Informasi Keluarga Rumah DataKu yang difungsikan sebagai pusat data dan informasi kependudukan di tingkat mikro. “Melalui Rumah DataKu, BKKBN meningkatkan akurasi data pengukuran stunting yang nantinya akan menjadi tolok ukur percepatan penurunan prevalensi stunting di Indonesia,” kata Direktur Perencanaan Pengendalian Penduduk BKKBN Munawar Asikin di Jakarta, Rabu. Munawar menyebutkan pengembangan Rumah DataKu sejalan dengan Proyek Prioritas Nasional Pro-PN pemerintah yang terus memperkuat dan mengembangkan sistem, informasi, dan data. Baca juga BKKBN gandeng wali data daerah cegah kebocoran data PK22 Rumah DataKu sebagai pusat data kependudukan di tingkat mikro, dibangun untuk memenuhi kebutuhan data dan informasi keluarga yang terkait dengan pembangunan di Kampung Keluarga Berkualitas Kampung KB, desa dan kelurahan. Selanjutnya, rumah data tersebut diharapkan dapat menjembatani perbedaan hasil data mengenai kekerdilan pada anak stunting, antara data Studi Status Gizi Indonesia SSGI dan Aplikasi elektronik-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis masyarakat ePPGBM. Dengan demikian, pelaksanaan program prioritas pemerintah yakni percepatan penurunan stunting, memiliki data terkini yang valid, terpercaya dengan tingkat akurasi yang tinggi. “Rumah DataKu dapat menjadi pusat data dan informasi kependudukan 'by name by addres' di wilayah tingkat desa, sehingga mampu menyediakan data basis bagi intervensi langsung penanganan stunting,” ucap Munawar. Baca juga BKKBN mutakhirkan 39 juta data KK dalam Pendataan Keluarga 2022 Munawar menyatakan BKKBN terus melakukan audit kasus stunting dan kegiatan validasi dan verifikasi data keluarga berisiko stunting, yang hasilnya akan ditempatkan di Rumah DataKu. Dengan demikian, dapat mempermudah pemerintah untuk melakukan intervensi di titik-titik sasaran. “Saya berharap Rumah DataKu yang juga merupakan Proyek Pro-PN, tidak semata-mata menjadi tempat mengumpulkan dan mengolah data penduduk dalam skala mikro. Namun juga sebagai wahana koordinasi kelompok sasaran intervensi pembangunan desa, sekaligus pusat pembelajaran kader pendata di desa,” ujarnya. Sebagai informasi, data terkait stunting secara nasional saat ini dapat diperoleh melalui tiga metode pengukuran. Data-data itu disusun menjadi SSGI dan e-PPGBM yang dilakukan oleh Kemenkes. Baca juga BKKBN Data terpadu jadi syarat utama Kampung Keluarga Berkualitas Kemudian ada pula Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia SDKI yang disusun oleh BRIN bersama BPS dan Hreeloita Dharma ShantiEditor Bambang Sutopo Hadi COPYRIGHT © ANTARA 2022
Sepertimisalnya data kemiskinan, ibu hamil, kepesertaan KB, dan beberapa data lainnya, dan datanya nanti bakal di update tiap bulannya. "Kami berharap dengan adanya kegiatan ini peserta dapat membangun Rumah Dataku di Kampung KB masing-masing, dan juga agar data yang disajikan lebih akurat karena data didapatkan langsung dari desa,"tuturnya.
TIMESINDONESIA, BONTANG – Rumah Data Kependudukan Rumah DataKu adalah kelompok kegiatan Poktan yang berperan dalam menyediakan data dan analisis kependudukan pada tingkat desa/kelurahan di lingkungan Kampung Keluarga Berencana KB. Rumah DataKu dibentuk sebagai usaha dalam penyediaan informasi publik pada bidang kependudukan dan memenuhi kebutuhan intervensi yang tepat sasaran dan tepat Pada prinsipnya, tugas Rumah DataKU adalah menyediakan data kependudukan yang valid dan terbarukan melalui skema dari, oleh, dan untuk masyarakat. Adapun tujuannya, menyediakan data publik dalam bidang kependudukan yang valid, terpercaya, dan update. Juga menyediakan data dan analisis kependudukan bagi pemerintah dan intas sektora dalam upaya memberikan intervensi program. Selain itu, tujuannya lainnya untuk membangun kepedulian dan kesadaran akan data, permasalahan kependudukan, dan pendidikan wawasan kependudukan. Dan membangun kelompok kerja dalam bidang data pada tingkat mikro. Mengenai fungsinya, ada tiga. Yakni sebagai pusat data dan informasi kependudukan, penyedia data basis bagi intervensi kependudukan, dan instrumen pendidikan kependudukan bagi masyarakat. Klasifikasi Rumah DataKu terdiri dari tiga, yakni; 1. Sederhana telah ditetapkan, pendanaan rutin, kepengurusan lengkap, memiliki sarana rutin, kepengurusan lengkap, memiliki sarana prasarana minimal, data dan informasi kependudukan terbarukan minimal, dan telah mendapatkan orientasi pengelolaan rumah dan pengelolaan data. 2. Lengkap telah ditetapkan, pendanaan rutin, kepengurusan lengkap, sarana-prasarana yang cukup, data dan informasi kependudukan terbarukan yang melingkupi data individu dan komunitas, serta telah mendapatkan orientasi pengelolaan rumah data dan pengelolaan data 3. Paripurna telah ditetapkan, pendaan rutin, kepengurusan lengkap, sarana-prasarana lengkap, data dan informasi kependudukan, lengkap dan terbarukan, dan telah mendapatkan orientasi pengelolaan rumah data, pengelolaan data dan analisis data Demikian, sedikit gambaran soal peran Rumah DataKu dalam program Keluarga Berencana. d** Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow. eresmianRumah DataKu di Kelurahan Naimata dihadiri oleh Direktur Analis Dampak Kependudukan BKKN Pusat, Hitima Wardhani. Peluncuran ini dibarengi Senin, 11 Juli 2022 Berita Terkait Loka karya Awal Mahasiswa Universitas Bengkulu 01 November 2022 Jum'at, 14/10/2022 di Balai kemasyarakatan Desa karang Jaya, Telah dilaksanakan Lokak karya awal dari mahasiswa/i universitas bengkulu, dimana loka karya awal bertujuan untuk meperkenalkan program yang akan mereka kerjakan/jalankan selama berada di desa karang jaya. Kegiatan Kuliah Kerja nyata KKN UNIB di desa karang jaya di laksanakan oleh Delapan 8 Mahasiswa/i dari beberapa prodi yaitu Saudar/i Dicky Sitepu Kor. Desa, Michael Septian Siringoringo, Rosa Aulia, Rotua Pangaribuan, Kiranawaty Naibaho dari prodi Agroekoteknologi, Yunike Meisi dari tehnik industri pertanian, Jessy Nayasari dari Prodi kehutanan, serta Yoga Ehza anugrah dari prodi sosiologi, selama 47 hari dari tanggal 03 oktober s/d 18 november 2022. di harpkan kehadiran dari mahasiswa/i KKN Universitas Bengkulu ini dapat bermanfaat kegiatannya untuk masyarakat Desa Karang Jaya. 1/11/22 Laporan Akhir Masa Jabatan Desa Karang Jaya Kecamatan Selupu Rejang 31 Oktober 2022 Betempat di aula pertemuan Kecamatan Selupu Rejang pada hari Rabu 08 Agustus 2022 dilaksanakan penyerahan laporan akhir masa jabatan kepala desa priode 2016-2022, sebanyak 8 Kepala desa masa jabatannya berakhir pada 22 Agustus 2022. Dari delapan desa termasuk Desa Karang Jaya yang masa jabatan berakhir bertempat di aula kecamatan Kepala desa Karang Jaya menyerahkan laporan masa akhir jabatan kepada camat Selupu Rejang Heri Wartono, kepala desa Karang Jaya M. Rafiuddin, menyerahkan laporan masa jabatan tertanggal 22 Agustus 2016 - 09 Agustus 2022. EVALUASI DAN PROGRAM KERJA POKJA KAMPUNG KB 20 Juli 2022 Evaluasi Pokja Dan Program Kerja Kampung KB Selasa 19/7/2022 Balai Kemasyarakatan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan KB P3AP2KB Kabupaten Rejang Lebong melalui Bidang Informasi dan Pengolahan Data menggelar pertemuan Pokja Kampung KB di Desa Karang Jaya Kec. Selupu Rejang. Pertemuan Pokja Kampung KB ini dalam rangka melaksanakan evaluasi kelompok kerja Kampung KB dan identifikasi permasalahan program kerja Kampung KB dalam penanganan beresiko pertemuan Pokja Kampung KB ini merupakan sarana urung rembuk masyarakat desa yang termasuk di dalam kepengurusan Pokja Kampung KB dengan pejabat desa, kecamatan dan Dinas P3AP2KB dengan didampingi oleh Penyuluh KB yang memiliki wilayah binaan Kampung Desa Karang Jaya Muhammad Rafiuddin, mengatakan bahwa Kampung KB adalah program pemerintah yang dicanangkan langsung oleh Presiden Joko Widodo yang bertujuan untuk mewujudkan keluarga berkualitas. "Berkualitas baik dari segi pendidikan, kesehatan sampai kepada segi ekonominya", tegas Kepala Desa PemerintahKota (Pemko) Langsa meresmikan Rumah Data Kependudukan (Dataku) Kampung KB di Gampong Matang Setui, Kacamatan Langsa Timur Senin, 11 Juli 2022 CariRumahDataku Kampung KB Utama Mandiri Kelurahan Jenggot Kecamatan Pekalongan Selatan. Rumah data Kependudukan adalah sekelompok masyarakat yang melaksanakan kegiatan pengumpulan, verifikasi, analisis, penyajian serta pemanfaatan data kependudukan dan keluarga serta pembangunan di tingkat desa/ kelurahan. Rumah data ini bertujuan untuk membangun kepedulian & kesadaran akan data, permasalahan
RumahDataku Kampung KB Kelurahan Jenggot Dilaunching . KECAMATAN PEKALONGAN SELATAN ; 12 November 2021 [10:19:00] 121; SOSIAL; PRINT + DOWNLOAD PDF Jum'at(12/11) pagi tadi, Camat Pekalongan Selatan Rusmani Budiharjo, A.KS., MM. Menghadiri Launching "Rumah Dataku" Kampung KB Utama Mandiri Kelurahan Jenggot.
KAMPUNGKB PERCONTOHAN TAHUN 2021 REALISASI TARGET •Realisasi Target rumah data kependudukan paripurna yang di fasilitasi di Kampung KB Percontohan sebanyak 17 yang tersebar di 17 kab/kota dan 1 di Provinsi Sumatera Selatan PAGU REALISASI TARGET CAPAIAN 1 Ogan Komering Ulu 0 0 1 1 2 Ogan 2pNop.